Wednesday, March 18, 2015

Dampak Mea bagi Mahasiswa



Untuk mencapai keberhasilan  yang diharapkan dalam AEC bukanlah hal yang mudah meskipun tiap negara sudah mempunyai komoditi – komoditi andalan yang siap diluncurkan, namun yang paling mendasar adalah kesiapan sumber daya manusia itu sendiri yang berperan paling penting karena sebagai pelaku dari AEC. Dari jumlah tersebut semua kalangan masyarakat dari berbagi lapisan akan turut andil dalam Asean Economic Community.
            Adapun bila dihitung terhadap sebagai seorang mahasiswa belajar adalah hal umum yang wajib dilakukan sebagai wujud dari tanggungjawab sebagai seorang mahasiswa yang dianggap dalam level paling tinggi diantara gelar pelajar. Namun di sisi lain, kenyataannya peran mahasiswa tidak berhenti hanya sebagai pelajar yang mempunyai gelar tinggi akan tetapi mahasiswa mempunyai banyak peran dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan beragama. Diantaranya adalah peran dalam ekonomi. Mahasiswa dianggap sebagai orang atau pemuda – pemudi yang masih mempunyai daya pikir yang inovatif.Jika dilihat dari aspek ekonomi mahasiswa juga turut berperan di dalamnya tidak terkecuali dalam AEC atau Asean Economic Community yang rencananya menurut blueprint akan dilaksanakan pada bulan Desember 2015 mendatang. Banyak persiapan yang dilakukan setiap negara di ASEAN guna menyambut pergelaran pasar bebas di antara masyarakat ASEAN. Semua bersaing untuk mendapatkan apa yang diinginkan karena akan tidak ada lagi sekat pembatas antara satu negara dengan negara yang lain. Indonesia yang memiliki sumber daya alam yang melimpah akan tidak berarti jika tidak dibarengi dengan sumber daya manusia yang mamadai karena bagaimanapun SDM adalah sebagai pelaku dan pengolah dari SDA. Salah satu SDM Indonesia adalah para akademisi termasuk mahasiswa. Berbagai peran akan di perankan oleh masing – masing bagian tidak terkecuali mahasiswa.Jumlah mahasiswa Indonesia saat ini baru 4,8 juta orang. Bila dihitung terhadap populasi penduduk berusia 19-24 tahun, maka angka partisipasi kasarnya baru 18,4 persen.
Bila tidak sedini mungkin mempersiapkan diri, dikhawatirkan lulusan perguruan tinggi di Indonesia bakal kesulitan untuk berkompetisi mencari pekerjaan yang layak dengan lulusan pendidikan dari negara-negara Asean lainnya. Agar mahasiswa dan lulusan perguruan tinggi memiliki bekal berupa “hard skills” seperti ilmu pengetahuan dan teknologi serta “soft skills” seperti kemampuan berkomunikasi baik lisan, tulisan, maupun gambar, kemampuan bekerja secara mandiri dan di dalam tim, kemampuan berlogika dan kemampuan menganalisis yang memadai.
Mahasiswa sebagai pelopor di dalam menjaga kedaulatan bangsa dan negara di bidang ekonomi. Mahasiswa menjadi elemen bangsa di garda paling depan dengan memulai dari para mahasiswa sendiri untuk mempraktikkan konsep-konsep mejaga kedaulatan bangsa di bidang ekonomiOrang-orang yang mempunyai daya kreatif tinggi adalah orang-orang yang berani mengeluarkan ide-ide luar biasa, orisinil, dan bertanggung jawab terhadap risiko

0 komentar:

Post a Comment