Politeknik Negeri Batam, ya sebuah kampus yang menjadi
salah satu pilihan saya untuk memasuki dunia perkuliahan. Nah, Sebelum saya
resmi diterima sebagai mahasiswa. Sudah pasti saya masih berada di jenjang
Menengah Atas, denger-denger nih ya alias kabar angin mengatakan kalau masuk di Poltek Itu Gampang.
Nah jadi banyak temen-temen yang satu sekolahan sama saya, ngedaftar di
Politeknik tepatnya Jalur PMDK Prestasi. Jadi di PMDK Prestasi ini lebih
memprioritaskan Siswa/Siswi dari Sekolah menengah yang memang memiliki Prestasi
baik Akademik maupun Non-Akademik. Untungnya saya bisa daftar lewat Prestasi
Akademik. So, saya pun ikutan nge daftar di Poltek. Proses PMDK-Prestasi ini
cukup simple, yang pertama kita mendaftar Online melalui Website Official
Politeknik.
Setelah itu melampirkan berkas-berkas, kemudian wawancara.
Di hari H wawancara saya belum ada persiapan apapun, Ternyata eh ternyata
wawancaranya, ada Test tertulis dan Menggambar. Pada saat tes Tertulis tepatnya
Matematika, saya memang bisa menyelesaikannya. Tapi pada saat tes menggambar
gambaran saya gak sebagus orang-orang yang memang punya Jiwa Seni, maklum lah
saya kan anak teknik. Sebenernya yang dipermasalahkan bukan itu, cuma dari dulu
itu saya memang kurang bagus dalam hal menggambar. Eng Ing Eng, Time is UP.
Kertas yang sudah saya corat-coret dengan goresan pensil pun dikumpul. Dan
setelah dikumpul kami pun boleh pulang.
Setelah itu, beberapa minggu kemudian pun hasil pengumuman
PMDK-Prestasi keluar. Dan ternyata saya gk dinyatakan lolos. Ya orang tua saya
pun bertanya-tanya " Kok
bisa gk lolos?". Kalo saya menduga, tes menggambar kemarin mungkin
tereliminasi dengan kawan-kawan lain yang memang cukup ahli dalam bidang
menggambar. Jadi masuk poltek
itu gak Gampang !, banyak juga teman-teman lain yg gak diterima di Poltek
Ini. So yang udah diterima harus berbanggalah setidaknya. Well perjuangan saya
gak sampai disitu aja. Saya pun mencoba lagi jalur Bidik Misi, dan puji syukur
saya lolos di jalur ini.
Dijalur Bidik Misi ini mahasiswa diwajibkan untuk tinggal
di Asrama. Di Asrama Poltek menurut saya cukup menyenangkan, fasilitasnya juga
cukup memadai. Setelah beberapa hari sudah menetap di Asrama, Masa-masa
Orientasi Mahasiswa pun mau dimulai, awalnya saya bingung saya kira Masa
Orientasinya itu dilaksanakan 2 Minggu sekaligus, ternyata cuma 3 hari saja dan
selebihnya hanya test psikologi dan test minat bakat. MOM tahun 2014 ini
menurut saya cukup menyenangkan, karena disitu ada training motivasi, test
minat dan bakat juga. Pokoknya seru lah walaupun kadang-kadang seniornya bikin
ngeselin tapi secara keseluruhan bisa diacungi jempol lah.
MOM pun berakhir dan Diksar pun dimulai, kami mengikuti
Diksar di Yonif 134 Tuah Sakti yang dilaksanakan selama 3 Hari 2 Malam. Disini
kami memang dilatih untuk disiplin dan jiwa korsa. Pada tau Jiwa Korsa kan?
Udah lah gak usah dibahas ntar kepanjangan.
Hari pertama dan hari kedua kami dilatih disiplin dari segi
PBB. Hari pertama dan kedua berjalan lancar. Dihari ketiga kami semua disuruh
tiarap, guling-guling dilumpur. Hari ketiga ini benar-benar capek tapi ya demi
jiwa korsa kami semua melakukannya. Setelah semua baju celana muka dipenuhi
lumpur, kamu semua disuruh lagi bersihin diri di Parit, bayangkan Parit yang
sekecil itu dipenuhi sama semua Maba Poltek.
Ya semuanya campur aduk, dan diakhir diksar kami semua
berfoto bersama pelatih-pelatih kami. Lalu kami pun pulang dari Yonif 134 dan
kembali ke Politeknik. Sesampainya dipoltek kami berkumpul lagi dengan
senior-senior galak tapi baik juga. Disitu kami dimarah-marahin, Tapi semua
yang dikatain senior itu baik kok. Semua pasti ada hikmahnya. Setelah itu semua
Usai kami pun pulang kerumah masing-masing.Well MOM & Diksar pun
selesai.
Penulis cerpen : Sun Win Christofer