Indonesian Tax
Festival merupakan perlombaan Perpajakan yang diselenggarakan oleh STAN
(Sekolah Tinggi Akuntansi Negara) Jakarta, khususnya oleh Ikatan Mahasiswa Pajak.
Acara ini diselenggarakan pertama kali oleh STAN dengan dukungan dari
Direktorat Jendral Pajak. Lomba dilaksanakan dalam dua babak, penyisihan regional dan final. Penyisihan
dilakukan di beberapa kota besar seperti
Jakarta, Medan, Pekanbaru, Yogyakarta, Bandung dan beberapa kota lain di
Indonesia.
Politeknik Negeri Batam
turut serta dengan mengirimkan satu tim yang terdiri dari tiga mahasiswa
jurusan Akuntansi semester 4 untuk mengikuti penyisihan Indonesian Tax Festival
regional Medan (9/3). Ketiga Mahasiswa ini telah mengikuti pembekalan selama
kurang lebih satu bulan oleh beberapa Dosen.
Penyisihan
tersebut berlangsung serentak di masing-masing kota. Tempat pelaksanaan lomba
regional Medan tepatnya di Kantor Keuangan kota Medan. Untuk regional Medan,
penyisihan hanya diikuti oleh empat tim, satu tim dari Politeknik Negeri Batam,
2 tim dari Universitas Negeri Medan dan satu tim dari Politeknik Negeri Medan.
Rangkaian
penyisihan (Pre-Eliminary Indonesian Funtaxtic) ini hanya berlangsung kurang
lebih 2 jam. Pada babak pertama setiap tim wajib menyelesaikan satu paket soal
yang terdiri dari 150 soal pajak dalam waktu 90 menit. Soal tersebut terdiri
dari 120 soal objektif dan 30 soal isian singkat. Dalam waktu yang singkat, peserta dituntut untuk dapat bekerja sama menyelesaikan soal-soal dan memanfaatkan
waktu sebaik-baiknya. Setelah babak pertama usai, dilanjutkan babak kedua
dengan selang waktu istirahat hanya 10 menit. Babak kedua merupakan soal listen and think fast dimana peserta
harus dapat mendengar, membaca sekaligus berfikir cepat untuk menjawab pertanyaan
yang tertera di infocus berupa video yang telah disetting sedemikian rupa.
Setelah
melewati serangkaian babak pre-eliminary Funtaxtic, hasil dari penyisihan
tersebut diumumkan lewat website resmi Indonesian Tax Festival. 15 besar
perguruan tinggi yang namanya tertera, dinyatakan lulus dan akan melanjutkan
rangkaian lomba final di Jakarta, tepatnya di STAN.
Penilaian ini di
rangking secara nasional dan dari 61 tim yang mengikuti penyisihan,
Politeknik Negeri Batam menduduki posisi ke 16 serta
memiliki beda poin yang sangat
tipis dengan posisi 15 yang diraih
oleh tim dari Universitas
Indonesia, yaitu hanya selisih 2 poin. Hasil ini tentu mengecewakan sekaligus
membahagiakan. Pasalnya, Politeknik Negeri Batam nyaris lolos ke babak final.
Namun, posisi ke 16 juga merupakan hasil yang membahagiakan karena diluar
perkiraan.
Dengan hasil
tersebut, semoga bisa menjadi pemacu PoliBatam agar
lebih matang dalam mempersiapkan Mahasiswa yang akan diutus untuk mengikuti lomba-lomba selanjutnya,
sehingga hasilnya akan lebih baik lagi. (J.O)
0 komentar:
Post a Comment